Skip to main content
[gallery]

Free Review : RUKUN Senior Living

Address: Jalan Raya Tanah Baru No.99, Bogor, Kota Bogor, Jawa Barat 16810, Indonesia

Phone:+62 21 87951525

Date of Visit : 20-21 February 2015

Sebenarnya RUKUN Senior Living ini adalah pusat komunitas dan rumah tinggal bagi para seniors a.k.a. manula, namun pengelola juga membuka kamar untuk penginapan layaknya sebuah hotel, lengkap dengan amenities dan hospitality bintang tiga. 

Tahun lalu saat hendak ke The Jungle (meski gagal karena lupa taro tiketnya :p) kami menginap di SLDC Learning Center, dan penasaran dengan RUKUN Senior Living yang berada tepat di depan/sebelahnya. 

Jadi ketika berencana ke Jungleland, otomatis saya langsung booking penginapan di RUKUN Senior Living ini. Ternyata ekspektasi saya tidak meleset, dan anak-anak senang sekali menginap di sini. 

What I like from this place: 

  1. The view. Pemandangan serba hijau dan luas dengan danau buatan besar yang bisa untuk memancing ikan, dan jogging track di sekelilingnya. Jarak antar blok juga dipisahkan dengan jalan setapak dengan taman kecil di tiap unit kamarnya. Klik foto2 view di sini.
  2. The room. Cukup luas untuk ukuran standard, lengkap dengan balkon pribadi. Lengkap dengan microwave, kulkas 2 pintu, safety box, dan lemari penyimpanan yang banyak banget.  Amenitiesnya juga lengkap, dari peralatan mandi sampai sandal kamar. Ohya, persis di luar kamar juga ada sofa set buat duduk-duduk santai. Klik foto2 kamar di sini.
  3. The food. Tepat saat sedang browsing OpenRice untuk cari tempat makan enak di sekeliling, teman saya Mbak Elsa komentar di path merekomendasikan restoran di dalam RUKUN Senior Living ini, Pandawa Food & Bistro. Biasanya kan males makan di resto hotel karena rasanya biasa, harganya luar biasa. Tapi ini beda, rasanya nggak kalah sama bintang lima, tapi harga tetap bintang tiga bahkan lebih murah, ada diskon 15% pula :D Klik foto2 makanan di sini.
  4. The location. Strategis banget, cuma 10 menit berkendara ke Jungleland Adventure Theme Park. Jadi kalau mau ke Jungleland sekalian aja rekreasi di sini. Dari Jakarta juga cuma 1 jam aja. 
  5. The price. Nah ini yang saya -sebagai ibu2- suka: harganya murah bangettt :D Cuma 300ribuan per malam lengkap dengan sarapan untuk 2 orang (tapi kemarin kita sarapan sekeluarga dengan 2 anak nggak kena charge tambahan hehe). 
  6. The facilities. Fasilitasnya lengkap banget, mulai dari kolam renang, jogging track, fitness center, karaoke room, dan favorit kami sekeluarga: jacuzzi & sauna. Kemarin cuma kami yang pakai jacuzzi & saunanya selama 2 jam, serasa milik pribadi, hehehe. Dan, semuanya gratis =)
  7. The hospitality. Semua staf ramah dan helpful. Sama seperti di SLDC, mereka sudah senyum ketika berpapasan dari jarak 5 meter =D 
  8. Bonus: semua kawasan bebas rokok. Bukan bebas merokok ya =p Sebagai keluarga yang benci asap rokok, tentu kami senang sekali. Sayangnya ada tamu tak tahu malu yang melanggar aturan ini di seberang kamar kami, huh. 

Overall: memuaskan.
Recommended: yes.
Bakal balik lagi: yes. 

PS: Click the links to see more pics. 

Nuniek Tirta Ardianto

Minggu, 22 Februari 2015

Popular posts from this blog

Saya Nuniek Tirta, bukan ((hanya)) seorang Istri Direktur

Catatan penting: untuk mencapai pemahaman penuh, mohon klik dan baca setiap tautan.  Awalnya adalah pertanyaan . Membuahkan suatu jawaban .  Diposting di akun pribadi, seperti yang biasa saya lakukan sejak hampir 15 tahun lalu , bahkan sebelum Mark Zuckerberg membuat Facebook.  Jawaban yang juga autopost ke facebook itu menjadi viral, ketika direshare oleh lebih dari 20ribu orang, dengan emoticon lebih dari 38ribu, dan mengundang 700++ komentar. Kemudian menjalar liar, ketika portal-portal media online mengcopas ditambah clickbaits.  Tidak ada media yang mewawancara saya terlebih dahulu ke saya kecuali satu media yang menghasilkan tulisan berkelas dengan data komprehensif ini .   Well, ada juga yang sempat email ke saya untuk meminta wawancara, tapi belum sempat saya jawab, sudah menurunkan berita duluan selang sejam setelah saya posting foto di bustrans Jakarta .  Selebihnya... Tidak ada yang konfirmasi terlebih d...

What I Learned from Timothy Tiah - Founder of Nuffnang

Last Sunday when I entered VIP room at JWEF , I was introduced to this guy with his mini version boy on his lap, and his pretty wife with white top and red skirt. We had chit chat and he told me he’d be in Jakarta this Tuesday, and I told him that we’d have 57th #Startuplokal Monthly Meetup on Tuesday night.  To be really honest, only a very few did I know about him until he shared his amazing story on JWEF stage a few minutes later, and get inspired that I took note and now share this with you all.  Timothy Tiah founded Nuffnang with Cheo Ming Shen at 2006 when he was 22 years old, with 150k RM startup capital, partly borrowed from his father. He simply founded it because there’s nobody built it before, while the demand was actually there. The site was launched in February 2007. Sales ≠ cashflow On earlier years, although Nuffnang sales highrocketed, the cashflow was poor. At one point he only has 5k left in bank, while there were invoices need to be paid out urgently. He came to Hon...

Staycation, Wedding Edition

A simple staycation turns magical; with seaside noodles, wedding joy, hotel robots, and small surprises that quietly reset the soul.

What's the point of wealth?

At Permata Wealth Wisdom, lessons on economy and neurology collide; revealing that true resilience begins with a connected, healthy mind.

What if peace had an address?

An early trip to Puncak leads to riverside calm, local kindness, and quiet joy. 

A Series of Plot Twists

A day full of unexpected turns becomes a reminder to embrace life’s plot twists with humor, grace, and gratitude; because detours make the best stories.

Perawatan wajah dan cerita masa muda

Andaikata blog dan social media saya punya semacam FAQ (Frequently Asked Question, alias pertanyaan yang paling sering ditanyakan), sudah pasti di urutan pertama akan bertengger pertanyaan: "Pakai produk perawatan wajah apa?"  Banyaaaakkk banget follower instagram / facebook / twitter saya yang nanya gitu, dan minta saya mengulasnya. Saya bilang sabar, tunggu tanggal mainnya. Tapi sebelum saya jawab pertanyaan itu, saya mau mengenang masa muda dulu ah..  Jadi begini cucuku... Waktu pertama kali ngeblog 15 tahun lalu , usia saya masih 21 (yak silakan dihitung usia saya sekarang berapa, pinterrrr). Jadi jangan heran kalo gaya bahasanya masih 4I_aY 4b3zzz.. (eh ga separah itu juga sih, hehe). Tapi ekspresi nulisku di masa-masa itu masih pure banget, nyaris tanpa filter. Jadi kalo dibaca lagi sampai sekarang pun masih berasa seru sendiri. Kayak lagi nonton film dokumenter pribadi. Kadang bikin ketawa ketiwi sendiri, kadang bikin mikir, kadang bi...

The Waiting Room of Life

There are few things in life that test our character more than waiting. Not the kind of waiting where you’re stuck in traffic with your favorite playlist on, but the heavy kind; waiting without certainty. The waiting that weighs on you because you don’t know if it will end tomorrow, next month, or next year. I’ve been thinking a lot about this today because something big just wrapped up. A long-awaited promise was finally fulfilled. And in the process, I witnessed firsthand how differently people behave when placed in the uncomfortable chair of “ the waiting room of life. ” Imagine a waiting room where everyone has been told their name will be called someday, maybe soon, maybe late. You’d see at least two kinds of people. Some people sit quietly, open a book, maybe start a new project on the side while glancing occasionally at the clock. They don’t need to narrate their suffering to the entire room.  They choose dignity over drama.  They know that patience doesn’t have to be ...

What Happens When You Dare to Ask?

From a random DM to a mentoring journey and unexpected blessings, this story shows the real meaning behind “Ask, and it will be given to you.”

Day Out & Deep Convo

A day of meaningful connections, from lunch with a friend to deep talks on love, instinct, and wisdom that reveal what true happiness really means.